Makin Kritis, tapi Citra Lebih Buruk
Kamis, 02 September 2010 – 06:37 WIB
Angka persentase yang tidak jauh berbeda juga terekam saat ditanya perlu tidaknya gaji anggota dewan dinaikkan agar tidak terdorong korupsi. Yaitu, tidak setuju (77,9 persen), setuju (16,2 persen), dan tidak tahu (5,9 persen).
Meski demikian, di luar penilaian negatif itu sebenarnya masyarakat juga masih memiliki harapan terhadap DPR saat ini. Setidaknya, sebanyak 46,9 persen responden menyatakan anggota dewan saat ini lebih kritis jika dibandingkan dengan anggota periode sebelumnya. Berbeda tipis dengan jumlah responden sebanyak 43,9 persen yang menyatakan tidak lebih kritis. Selebihnya, 9,2 persen menyatakan tidak tahu.
Modal lainnya yang ditangkap mayoritas publik adalah sisi popularitas anggota dewan periode saat ini. Sebanyak 55,8 persen setuju kalau wakil rakyat sekarang lebih populer jika dibandingkan dengan sebelumnya. Hanya 34,3 persen yang tidak setuju, dan 9,9 persen yang menyatakan tidak tahu.
Menurut Yunarto, intensitas penampilan anggota dewan saat ini yang tinggi di media membuat mereka sekarang menjadi lebih populer. "Hanya sayang, mereka terkenal, tapi dinilai tak lebih baik. Frekuensi penampilan mereka yang tinggi di media massa tidak diimbangi oleh tone yang positif," tambahnya.
JAKARTA - Performa anggota DPR 2009?2014 dianggap publik lebih buruk daripada periode sebelumnya. Meski lebih dikenal oleh masyarakat, penelitian
BERITA TERKAIT
- Yusril Mundur, Fahri Pimpin Partai Bulan Bintang
- Sudaryono Siapkan Pentas Besar untuk Sanggar Tari di Sragen
- Pilgub Jateng 2024, PDIP Mulai Bergerak
- Jumlah Kementerian di Era Prabowo Kemungkinan Bertambah
- Ratusan Kader PDIP Semarang Lepas Kirab Obor Abadi Menuju Rakernas Jakarta
- PDIP Melanjutkan Kirab Obor Api Abadi Mrapen, Kali Ini Dilaksanakan di Kota Semarang