Makin Panas, PM Australia Sebut Alasan Tiongkok Sampah, Konyol dan Terbantahkan

"Kita negara perdagangan terbuka, kawan. Tapi saya tak akan pernah mengorbankan nilai-nilai kita dalam menanggapi tekanan dari siapa pun," ujar PM Morrison kepada stasiun radio 2GB.
Ia menambahkan, terserah pada mahasiswa Tiongkok sendiri untuk memutuskan datang kuliah ke Australia atau tidak.
"Australia menawarkan produk pendidikan dan pariwisata terbaik di dunia," katanya.
"Kemampuan warga Tiongkok untuk memilih datang ke Australia selama ini merupakan keputusan mereka sendiri," kata PM Morrison.
Menanggapi alasan Tiongkok yang menuding Australia tak aman bagi turis dan mahasiswa asal Tiongkok, PM Morrison menyebut alasan itu sebagai "sampah".

"Itu penilaian konyol dan terbantahkan. Pernyataan itu bukan berasal dari pemimpin Tiongkok," ujarnya dalam wawancara terpisah dengan stasiun radio 3AW.
Menurut dia, kekhawatiran yang dilontarkan oleh pemerintah Tiongkok terkait keamanan warganya di Australia adalah urusan pemerintah Tiongkok sendiri.
Perdana Menteri Australia, Scott Morrison menegaskan negaranya tidak akan tunduk pada ancaman yang dilontarkan Tiongkok terkait perdagangan, pariwisata dan pendidikan
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya