Mal Dibuka Pada Masa PPKM, Pengamat: Karyawannya Sudah Pulang Kampung 

Mal Dibuka Pada Masa PPKM, Pengamat: Karyawannya Sudah Pulang Kampung 
Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan kabar baik untuk pengusaha mal. Foto Yessy Artada/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat kebijakan publik Agus Pambagio menyoroti perpanjangan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang diperpanjang oleh pemerintah hingga pekan depan.

Menurut dia, PPKM mingguan itu membuat sebagian masyarakat dan pengusahan bingung.

"Hari ini habis, hari ini diumumkan, kan bingung orang mau siap-siap (pengusaha,red)," kata Agus saat dihubungi JPNN.com, Selasa (10/8).

Dia menambahkan, pembukaan mal di masa perpanjangan PPKM itu dianggap tidak akan efektif.

Sebab, kata dia, banyak sebagian pengusaha toko di mal sudah merumahkan karyawannya.

"Saya pernah tanya salah satu manager di mal. Bisa enggak membuka toko? Dia bilang, ya, enggak bisa, soalnya orang-orang (karyawan,red) sudah pulang kampung," tuturnya.

Selain itu, Agus menyebut tidak mungkin pemilik toko memanggil karyawannya kembali lantaran pengujung saat dibatasi hanya 25 persen. Sebab, lanjutnya, hal itu dianggap merugikan pemilik toko. 

"Kalau dibuka hari ini dengan kapasitas 25 persen apa, cukup? Listriknya kan bayar ke pemilik gedung. Ya, enggak mau lah, nanti saja setelah 17 Agustus 2021," kata dia. (ddy/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Pengamat kebijakan publik Agus Pambagio menyoroti perpanjangan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang diperpanjang oleh pemerintah hingga pekan depan. 


Redaktur : Adil
Reporter : Adil, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News