Maldistribusi Tenaga Kesehatan Masih Jadi Masalah Besar
Jumat, 13 Januari 2017 – 11:51 WIB
Adapun terkait pemanfaatan dana desa untuk pembangunan kesehatan, Staf Ahli Menteri Bidang Pembangunan dan Kemasyarakatan Kemendes Rusnadi Pandjung mengatakan, dana desa secara umum prioritasnya untuk pembangunan infrastruktur.
Secara khusus, dapat digunakan untuk menyelesaikan indikator-indikator yang menyebabkan desa itu tertinggal.
”Indikator tersebut ada lima dimensi, salah satunya kesehatan. Jadi saat infrastruktur dan indeks pembangunan menunjukkan ada permasalahan kesehatan, kita sudah sampaikan kepada pendamping agar di dalam penyusunan anggaran pembangunan dan belanja desa (APBDes) diarahkan ke kesehatan,” terang Rusnadi. (adn)
Hingga saat ini, Indonesia memiliki permasalahan maldistribusi tenaga kesehatan. Untuk itu, dibutuhkan terobosan dalam bidang penguatan layanan
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Simposium Jantung & Orthopedi Siloam Hospitals Jadi Momentum Bertukar Ilmu
- Lestari Moerdijat: Gerakan Pencegahan Malaria Harus Terus Dilakukan Secara Masif
- Lestari Moerdijat: Gaya Hidup Sehat Harus jadi Perhatian Bersama
- 389 PPPK 2023 Terima SK, Semuanya Tenaga Kesehatan
- Kemenkes Butuh 5.500 Tenaga Kerja untuk 4 RS Baru Milik Pemerintah
- Vaksinasi Jadi Salah Satu Solusi Mencegah DBD