Mandiri Suntik PT Inka Rp 1,19 Triliun

Mandiri Suntik PT Inka Rp 1,19 Triliun
Ilustrasi kereta api buatan Inka. Foto: Radar Surabaya/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - PT lndustri Kereta Api (Inka) mendapat kredit sindikasi modal kerja senilai Rp 1,69 triliun dari Bank Mandiri dan Sarana Multi lnfrastruktur (SMI).

Kredit itu untuk pengadaan 438 unit kereta dari total seribu yang akan digunakan PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Nantinya, kredit modal kerja sindikasi ini akan dikucurkan dalam dua tranche yang disesuaikan dengan proses pengadaan tersebut.

SEVP Corporate Banking Bank Mandiri Alexandra Askandar mengatakan, dalam pembiayaan sindikasi ini, pihaknya berkontribusi sebesar Rp 1,19 triliun.

Sedangkan SMI hanya sebesar Rp 500 miliar. Kedua kreditur juga menjadi join mandated lead arranger.

Menurut Sandra, penyaluran pinjaman ini merupakan wujud dukungan Bank Mandiri pada penguatan konektivitas dan akses masyarakat pada angkutan massa.

Adapun fasilitas modal kerja sindikasi ini memiliki jangka waktu 20 bulan.

“Kami menyadari angkutan massal yang murah dan tepat waktu sangat diperlukan masyarakat untuk memangkas inefisiensi sehingga dapat menekan biaya produksi atau biaya distribusi. Hal ini sejalan dengan visi kami untuk ikut serta memakmurkan negeri,” ujar Sandra akhir pekan kemarin.

PT lndustri Kereta Api (Inka) mendapat kredit sindikasi modal kerja senilai Rp 1,69 triliun dari Bank Mandiri dan Sarana Multi lnfrastruktur (SMI).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News