Mandiri Utama Finance Target Pembiayaan Kendaraan Rp 8,1 Triliun

Mandiri Utama Finance Target Pembiayaan Kendaraan Rp 8,1 Triliun
Ilustrasi pameran mobil. Foto: ridha/JPNN.com

"Tahun ini, jaringan MUF Syariah akan kami perluas ke beberapa kantor cabang MUF lainnya. Termasuk di Aceh," tegas Stanley di Jakarta, Selasa (2/4).

Dalam hal pendanaan pembiayaan Syariah, MUF akan bekerja sama dengan bank syariah antara lain Bank Syariah Mandiri, Bank BCA Syariah, dan bank syariah lainnya. 

"Kami juga akan menambah produk MUF Syariah, tidak hanya pembiayaan mobil dan motor, namun juga akan segera memasarkan produk pembiayaan Umroh dan Haji," tambah dia lagi.

Stanley menjelaskan lebih lanjut mengenai kualitas kredit MUF yang semakin membaik pada tahun 2018. Hal ini terlihat pada pecapaian Non Performing Financing (NPF) di level 1,09 persen, dan juga Tingkat Kesehatan Keuangan (TKK) MUF pada kategori “Sehat”.

Peningkatan kualitas kredit yang semakin membaik ini didapatkan melalu kerja sama dengan Pefindo Biro Kredit
melalui perbaikan internal score credit. Pada tahun ini, MUF juga telah terdaftar sebagai anggota SLIK-OJK. Semua hal tersebut dipastikan dapat semakin mempercepat proses kredit yang akan berimbas pada peningkatan kepuasan pelanggan.

Seiring dengan bertumbuhnya jumlah pelanggan, MUF juga telah memberikan kemudahan pembayaran angsuran, melalui payment point di kantor pos seluruh Indonesia, dan juga berbagai mini market yang memiliki jaringan luas secara nasional. (mg8/jpnn)


PT Mandiri Utama Finance (MUF) menargetkan pengucuran dana pembiayaan kredit kendaraan bermotor sepanjang 2019 mencapai Rp 8,1 triliun ke 111 jaringan MUF di seluruh Indonesia, di mana porsi terbesarnya masih untuk kendaraan roda empat (mobil) dibanding s


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News