Mantan Mendagri Berharap Pada Arwah Hengky
Kamis, 01 Desember 2011 – 16:51 WIB
JPU KPK, I Ketut Sumedana, menanyakan sumber uang yang masuk ke rekening Cheny pada 9 November 2004 itu. Namun Endarto tak bisa memastikannya. "Tidak bisa dijelaskan karena data ada di bank pengirim, di bank DKI," ucapnya.
"Apakah terlihat bentuk travel cek?" desak Sumedana. "Tidak," jawab Endarto.
Atas kesaksian tersebut, Hari Sabarno tetap bertahan dengan pengakuannya bahwa pernah menyerahkan travel cek senilai Rp 808 juta ke Hengky Samuel Daud untuk membeli Volvo. Pertimbangan Hari membeli Volvo lewat Hengky, karena Chenny pernah bekerja di showroom mobil.
Hari juga berharap Hengky Samuel Daud yang kini almarhum, tetap bisa mengungkap kebenaran kasus tersebut. "Karena saya merasa yakin telah menyerahkan travel cek ke saudara Daud. Kalau ada transfer keluar masuk (di rekening Cheny Kholondam) dengan angka yang sama maka saya yakin itu dari saya. Mudah-mudahan arwah saudara Daud bisa menginspirasi," harapnya.
JAKARTA - Mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Hari Sabarno yang didakwa korupsi penerbitan radiogram pengadaan pemadam kebakaran (damkar), terus
BERITA TERKAIT
- Disebut Sewa Buzzer, Bea Cukai Berkomentar Begini, Tegas
- Usut Kasus Korupsi, KPK Periksa Sejumlah Pejabat Bea Cukai
- Saleh PAN Anggap Presidential Club Sulit Terwujud karena Perbedaan Ideologis
- Jelang Rakor Transmigrasi 2024, Kemendes PDTT Imbau Pemda Tuntaskan RPJMN 2020-2024
- Wamenaker Afriansyah: KKIN Ajang Bagi Para Instruktur untuk Tingkatkan Kompetensi
- Kabar Terbaru PP Manajemen ASN, Honorer Menunggu PermenPAN-RB Saja ya