Manuver Amien Rais Membingungkan
Senin, 04 Mei 2009 – 20:21 WIB
Sementara pengamat politik dari Universitas Indonesia, Arbi Sanit, menilai manuver Amien itu tidak baik bagi PAN sendiri. "Mendorong-dorong Hatta sebagai cawapres yang hanya diusung Amien, justru menunjukkan PAN pecah," katanya.
Ditegaskan Arbi, mengambil Hatta Radjasa sebagai wapres, sangat berpotensi merongrong presiden di masa datang. Terutama menyangkut kebijakan luar negeri pemerintah terhadap berbagai persoalan di Timur Tengah, seperti konflik Palestina di mana Amien Rais secara tegas mendukung Hamas.
"Sikap Amin Rais tentu akan memaksa Hatta untuk juga mendukung Hamas dalam penyelesaian masalah Palestina. Padahal pemerintah tidak bersikap demikian. Jika ini yang terjadi, maka pemerintahan kembali bisa terpecah. Wapres bisa saja lebih mengutamakan kepentingan partai dan bukan negara," tegasnya.
Adapun melihat konflik internal partai yang dipicu oleh rebutan posisi cawapres saat ini, Arbi Sanit justru menyarankan agar incumbent SBY lebih baik mencoret salah satu syaratnya, seperti soal dukungan partai. "Yang terbaik, SBY memilih orang non-partai atau dari profesional. Untuk apa ambil orang partai, jika akhirnya akan mengganggu presiden dalam melaksanakan tugas-tugas konstitusinya nanti," tandasnya. (fas/JPNN)
JAKARTA - Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) Effendy Choirie, mengaku bingung atas keinginan politik Amien Rais yang mendorong Hatta Radjasa untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Calon Gubernur Independen di Jakarta Harus Dapat 618 Ribu KTP Dukungan Warga
- Datangi KPU DKI Jakarta, TBF Optimistis Noer Fajrieansyah Bakal Jadi Cagub
- Innalillahi, Anggota DPR RI Fraksi NasDem Ini Meninggal saat Kunker di Palembang
- Hasil Survei Elektabilitas Bakal Calon Wali Kota Pekanbaru, 3 Nama Teratas
- Frans Go: Komitmen Membangun NTT Tak Mesti Jadi Gubernur
- Eko Patrio Disiapkan PAN Jadi Menteri