Marak Begal dan Tawuran di Bekasi, Kombes Hengki: Jangan Pergi Sendirian
jpnn.com, BEKASI - Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas, khususnya saat malam hari.
Hal itu dikatakan Hengki, mengingat kini marak terjadi aksi pembegalan dan tawuran di wilayah Kota Bekasi.
Hengki mengatakan polisi selalu melakukan antisipasi aksi kejahatan tersebut, tetapi masyarakat juga perlu meningkatkan kewaspadaan.
"Kami selalu melakukan antisipasi semua ya, tetapi artinya selain melakukan apa yang dilakukan kepolisian dalam mencegah, tentu harapannya masyarakat juga harus waspada," kata Hengki saat dikonfirmasi, Kamis (10/3).
Hengki mengimbau warga menghindari daerah-daerah yang minim penerangan dan kondisi jalannya rusak.
"Harapan saya kerjasama dengan pemerintah daerah juga daerah-daerah yang jalannya jelek yang di daerah, seperti sekitar Bekasi Utara, lewat Summarecon ke sana itu, kan, jalannya masih banyak berlubang, jalannya gelap," ujar Hengki.
"Ketika malam hari, subuh jam dua, jam tiga tentu perlu kewaspadaan. Jangan pergi sendirian," sambung Hengki.
Hengki menambahkan polisi tidak 24 jam mengawasi daerah-daerah yang minim penerangan dan rawan aksi kejahatan.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas, khususnya saat malam hari, simak selengkapnya.
- Terinspirasi Tri Sakti Bung Karno, M2 Siap Maju Pilkada Kota Bekasi
- Pilkada 2024: Kaesang Masuk Bursa Calon Wali Kota Bekasi
- Tangkap 17 Gangster di Temanggung, Polisi Sita 13 Senjata Tajam
- Sekda Jabar Nilai MTQ Jabar Sukses Besar, Kabupaten Bekasi Penyelenggara Terbaik
- Seorang Pelajar Tewas Saat Tawuran di Bandarlampung, 2 Remaja jadi Tersangka
- Polisi Gelar Rekontruksi Kasus Begal yang Tewaskan Mahasiswi, Kekasih Korban Menangis