Mardiono Titipkan PPP kepada Tokoh Agama Manggarai Barat
jpnn.com, MANGGARAI BARAT - Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono menitipkan partainya kepada tokoh agama atau Uskup Ruteng Siprianus Hormat agar diberikan kepercayaan oleh masyarakat Manggarai Barat.
Hal ini disampaikan Mardiono saat menghadiri undangan makan malam sebagai Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Kerja Sama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan bersama Keuskupan, di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
“Saya sampaikan juga ke Uskup, karena saya ketua umum partai politik dan ini menjelang Pemilu. Jadi, saya menitipkan PPP agar diberi kepercayaan oleh masyarakat Manggarai Barat,” ujar Mardiono dalam siaran persnya, Minggu (13/8).
Mardiono menyebut PPP memiliki berbagai program yang berpihak kepada masyarakat hingga pariwisata.
“Apalagi di Manggarai Barat ini, pasti kami akan mendorong pariwisatanya. Seperti saat ini Menparekraf sekaligus Ketua Bappilu Nasional PPP Sandiaga Uno yang telah memberikan perhatian khusus di Manggarai Barat ini,” kata dia.
Dalam kesempatan ini, Mardiono juga mengaku telah banyak melakukan diskusi. Antara lain soal kearifan lokal hingga kemandirian pangan.
“Tadi sudah diperbincangkan tentang kearifan lokal, termasuk mendorong masyarakat untuk menjaga lingkungan dan alam. Serta memberikan edukasi untuk membangun kemandirian pangan lewat sumber pangan yang ada,” ujar dia.
Sementara Uskup Ruteng Siprianus Hormat mengucapkan terima kasih atas kehadiran Mardiono.
Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menitipkan partainya kepada para tokoh agama di Manggarai Barat.
- Komisi II DPR RI Dorong Revisi UU Pemilu di Awal Periode 2024-2029
- Hubungan dengan Rizky Irmansyah Dituding Rekayasa, Nikita Mirzani Sebut Nama Prabowo
- PBMA Ajak Semua Pihak Patuhi Keputusan MK
- Soal Erick Thohir Langgar Aturan Pemilu Dimentahkan MK
- MK Sebut Tindakan Jokowi Bukan Pelanggaran Hukum, tetapi Tidak Etis
- Saldi Isra: MK Bukan Keranjang Sampah Menyelesaikan Semua Masalah Pemilu