Mark Up Damkar Batanggari Tertinggi di Indonesia

Mark Up Damkar Batanggari Tertinggi di Indonesia
Mark Up Damkar Batanggari Tertinggi di Indonesia
Terkait cara pengadaan, disebutkan oleh ahli, bahwa pengadaan mobil Damkar tidak layak menggunakan sistem penunjukkan langsung. Alasannya, karena pengadaan ketika itu tidak dalam keadaan darurat dan nilainya lebih dari Rp 50 juta. “Alasan lain, damkar juga tidak termasuk jenis pengadaan barang yang spesifik,”bebernya.

Dua saksi ahli lain dari Institut Teknologi Bandung, Toto Hardianto dan Indrawanto memberi keterangan perihal spesifikasi mobil Damkar. Toto menyebutkan dalam pengujian umum yang pernah dilakukan, tidak ada mobil Damkar yang spesifikasi debit airnya tidak sesuai, ini karena faktor usia mobil. Dimana mobil memang baru.(cr8)

JAMBI - Auditor Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan Pusat, Dwi Prahoro Irianto menyebutkan persentase kerugian dalam kasus dugaan korupsi pengadaan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News