Markas Polres Jeneponto Diserang, Puspom TNI & Propam Polri Bergerak
Sementara itu, Kadiv Propam Polri Irjen Syahar Diantono mengatakan soliditas TNI dan Polri masih tetap terjaga dan itu merupakan perintah langsung dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Soliditas TNI Polri merupakan perintah bapak presiden, sehingga kami turun langsung bersama-sama. Kami sudah dua hari melaksanakan kegiatan di berbagai tempat di antaranya di Polres Jeneponto ini," ujarnya.
Dia juga meminta seluruh pihak agar tidak mudah menyebar informasi yang belum tentu kebenarannya, serta selalu mengecek ulang kebenaran suatu informasi sebelum disebarkan, agar informasi itu tidak menjadi biasa.
Terkait penyerangan ke Mapolres Jeneponto, dia mengeklaim bahwa tim sudah bekerja dan mengantongi data untuk dianalisis.
"Percayakan kepada kami, siapa yang berbuat salah pasti akan diproses hukum. Biarkanlah kami bekerja," kata dia.(antara/jpnn)
Divisi Propam dan Puspom TNI bergerak mengusut penyerangan ke Markas Polres Jeneponto oleh sekelompok orang yang merusak fasilitas di kantor polisi itu.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Temui Prabowo, KSAU Ingin Pertahanan Udara Diperkuat
- OPM Sudah Duduki Wilayah Ini 3 Hari, TNI-Polri Lakukan Operasi Penyerangan, Hasilnya
- Letjen Richard Ungkap Kondisi Terkini Homeyo Setelah Diserang OPM 2 Hari Berturut-turut
- Polri Pastikan Pelat Dinas ZZ Tetap Ikuti Aturan Ganjil Genap
- Puspom TNI dan Propam Polri Menggelar Rapat, Pelat Dinas hingga Bentrok Jadi Sorotan
- Brigjen Dwi Irianto Resmi Bertugas Sebagai Kapolda Sultra