Markis Kido dan Eriksen Mengalami Serangan Jantung Padahal Olahragawan, Begini Penjelasannya

Markis Kido dan Eriksen Mengalami Serangan Jantung Padahal Olahragawan, Begini Penjelasannya
Ilustrasi olahraga Bulutangkis. Foto: Ricardo/JPNN.com

Muncul juga rasa tidak enak dalam tubuh, pandangan menjadi kabur, hingga pingsan.

Orang yang terkena serangan jantung juga merasa berdebar hingga kejang, sesak napas tiba-tiba dan terkadang merasakan nyeri ulu hati yang menjalar hingga ke dada ataupun tembus ke punggung, padahal tidak ada riwayat sakit lambung sebelumnya.

“Ciri-ciri serangan jantung akan sama, baik pada saat berolahraga maupun saat beristirahat."

"Jika serangan jantung terjadi pada saat istirahat, penyakit jantung koroner yang diderita kemungkinan besar lebih berat, sumbatan koroner yang terjadi bisa lebih dari 1 tempat, ataupun lokasi sumbatan berada di pangkal pembuluh darah koroner,” katanya.

Ketika terjadi serangan jantung, seseorang diharuskan berhenti dari segala aktivitas dan diistirahatkan.

Jika diperlukan, beri obat jantung di bawah lidah dan segera bawa ke fasilitas kesehatan terdekat.

Jika serangan jantung menyebabkan henti jantung yang ditandai dengan berhentinya denyut jantung, tindakan pijat jantung (resusitasi jantung paru) dapat dilakukan di tempat oleh seseorang yang telah terlatih bantuan hidup dasar.

Secara umum, Darwin menjelaskan seseorang bisa melindungi diri dari serangan jantung dengan menjalani pola hidup sehat.

Markis Kido dan Eriksen mengalami serangan jantung padahal keduanya olahragawan. Begini penjelasan medisnya.

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News