Marwah akan Dimakamkan di Arab Saudi
Selasa, 11 Juni 2013 – 13:57 WIB
Marty mengungkapkan, Marwah telah berada di Arab Saudi sejak tahun 2005. Statusnya adalah pekerja ilegal karena kedatangannya ke Arab Saudi menggunakan visa umroh.
Lebih lanjut, Marty mengungkapkan bahwa pemerintah siap membantu sepenuhnya terkait proses pemakaman almarhum.
"Seluruh biaya akan dipikul perwakilan kita di sana sehingga keluarga tidak terbebankan," ujarnya. (dil/jpnn)
JAKARTA - Jenazah Marwah binti Hasan korban insiden kerusuhan di Konsulat Jendral Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah tidak akan dibawa pulang ke
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Jemaah Islamiyah Kembali Berulah, Dua Polisi Malaysia Tewas di Markas
- Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden 'Dihajar' DPR Amerika
- Stafsus Kementerian Investasi Pradana Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara
- Indonesia Mengutuk Keras Aksi Biadab Warga Sipil Israel di Perbatasan Gaza
- KBRI Seoul Ungkap Tantangan untuk Mewujudkan Bebas Visa ke Korsel
- Serangan Presisi Drone Israel Berhasil Habisi Elite Hizbullah