Marzuki Bantah DPR jadi Bunker Koruptor
Senin, 03 Mei 2010 – 21:33 WIB
Sebelumnya, sejumlah Anggota Komisi III DPR mempertanyakan cara kerja KPK yang tidak jelas karena tidak memiliki ukuran yang masuk akal mengenai pola penanganan satu perkara, yang membuat hal ini rawan manipulasi. Bahkan salah satu Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Demokrat, Daday Hudaya menggulirkan dibentuknya Pansus KPK, karena dirinya mensinyalir KPK juga menerima pesanan kasus.
Baca Juga:
"Ini bisa dilihat dari penanganan kasus korupsi di daerah yang hanya dikenakan pada kepala daerah yang ingin maju kembali dalam pilkada, sementara banyak kasus yang jelas seperti kasus pemilihan Deputi Gubernur BI, Miranda Goelton dengan saksi dan barang bukti yang lengkap tidak ditangani utuh oleh KPK," kata Daday. (fas/jpnn)
JAKARTA - Ketua DPR Marzuki Ali menyayangkan pernyataan Indonesian Coruption Watch yang menuding DPR bunker para koruptor. Dikatakan, sikap kritis
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bey Machmudin tidak Akan Maju jadi Cagub Jabar 2024
- Tokoh Sumbar & Bundo Kanduang Minta MK Putuskan Pemilu Ulang DPD RI
- Permohonan Tim Hukum PDIP ke PTUN: Apa Betul Ada Pelanggaran Hukum oleh KPU?
- Putusan PTUN Bisa Menjadi Pertimbangan MPR untuk Tak Melantik Prabowo-Gibran
- Dukung Komitmen Polri Lindungi PMI, Sahroni: Pahlawan Devisa Harus Merasa Aman
- Dukung Paulus Waterpauw Maju Pilgub Papua, IKAL Jatim Bergerak Membentuk Sukarelawan