Mas Didik Mengutuk Keras Aksi Teror di Mabes Polri

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Didik Mukrianto mengutuk keras tindakan teror di Mabes Polri, Selasa (31/3) sekitar pukul 16.40 WIB.
Menuruut Didik, kepolisian harus memberantas tindakan teror dalam bentuk apa pun.
"Tindakan brutal, tidak berperikemanusiaan, dan sangat keji ini adalah musuh bagi kemanusiaan dan tidak layak mendapatkan tempat di mana pun," kata Didik dalam keterangan pers Selasa (31/3).
Pria kelahiran Magetan itu mengatakan teror di Mabes Polri bukan hanya menangggu rasa aman masyarakat melainkan juga mengancam kedaulatan dan pertahanan negara.
"Sebab itu aparat keamanan dan aparat negara harus melawan segala bentuk kekuatan teror ini," ujar dia.
Legislator daerah pemilihan Jawa Timur IX itu menuturkan, tindakan teror bukan hanya merenggut hak hidup yang dilindungi oleh instrumen HAM Internasional.
"Mari dukung sepenuhnya, setiap upaya kepolisian untuk mengusut tuntas, mengidentifikasi, memitigasi, dan memutus mata rantai jaringan terorisme," ungkap dia.
Sebelumnya, satu orang tak dikenal (OTK) dilumpuhkan dengan tembakan di Kompleks Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Rabu (31/3) sore sekitar pukul 16.40 WIB.
Anggota Komisi III DPR RI Didik Mukrianto mengutuk keras tindakan teror di Mabes Polri, Selasa (31/3) sekitar pukul 16.40 WIB.
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Momen KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 2,25 T ke Pertamina Diputihkan
- PSN Rempang Eco City Tak Masuk Perpres yang Diteken Prabowo, Rieke: Batal!