Masalah PPDB Online Jateng Terpecahkan, Pak Ganjar Lega

Masalah PPDB Online Jateng Terpecahkan, Pak Ganjar Lega
Gubernur Ganjar Pranowo kembali mengecek Posko PPDB Online tahun pelajaran 2020/2021 di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Foto: Instagram

jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo kembali memeriksa posko PPDB Daring di kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah pada Jumat (19/6) petang.

Pada hari ketiga PPDB online ini jumlah komplain menurun dan sekitar empat ribuan masalah akreditasi sekolah berhasil diselesaikan.

Berdasarkan data di posko PPDB online Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, jumlah komplain pada hari ketiga sebanyak 106 layanan di posko, 130 layanan melalui telepon, dan 29 layanan melalui laporgub. Jumlah itu menurun dari dua hari sebelumnya.

Layanan komplain di posko pada hari pertama tercatat sebanyak 85 komplain dan sempat meningkat di hari kedua mencapai sekitar 197 layanan.

Sementara untuk layanan komplain melalui telepon pada hari kedua pendaftaran mencapai 301 layanan dan turun di hari kedua menjadi 233 layanan.

Begitu halnya layanan komplain yang masuk dari laporgub pada hari pertama sebanyak 53 layanan dan sempat meningkat menjadi 68 layanan pada hari kedua.

Berbagai laporan komplain tersebut secara berurutan meliputi permasalahan terkait kependudukan, kemudian diikuti masalah alur mekanisme pendaftaran dan masalah lainnya.

"Kalau dilihat dari sisi komplainnya makin menurun, baik yang datang maupun by phone. Tapi  beberapa yang mau kita selesaikan. Hari ini ada bagaimana mengoreksi. Ini ada salah satu contoh, adiknya tadi salah input tahun lahir, sekarang sudah diinput, sudah diperbaiki," kata Ganjar usai mengecek posko PPDB Daring.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapat laporan pada hari ketiga PPDB online Jateng ini jumlah komplain menurun dan ribuan masalah akreditasi sekolah berhasil diselesaikan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News