Masalah Tunawisma Kian Memburuk di Australia

Profesor Hal Pawford dari Universitas New South Wales mengatakan perjanjian NAHA lebih sebagai alat mempertahankan status quo.
Namun menurut dia, perjanjian NHHA pada dasarnya merupakan perpanjangan NAHA.
Sementara Kate Colvin, juru bicara Everybody's Home yang mewakili perumahan komunitas dan tunawisma mengatakan NHHA tidak akan mengubah apa pun.
"Karena masalah mendasarnya yaitu tidak ada subsidi memadai untuk mendapatkan lebih banyak rumah murah di lapangan," katanya.
"Tidak cukup rumah murah yang bisa disewa orang," tambahnya.
Ekonom Saul Eslake menyoroti tidak adanya tambahan dana dalam perjanjian baru dan tidak ada perubahan dalam mengukut keberhasilannya.
"Tampaknya mereka tidak dapat mencapai kesepakatan dengan negara bagian dan teritori mengenai hal ini. Jadi tidak akan banyak perbaikan di negara bagian dan teritori," katanya.
Bisa terjadi pada siapa pun
Seorang warga bernama Rima Israel dan putranya kini memiliki tempat tinggal, namun mereka telah hidup tanpa rumah, selama satu dekade.
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas