Masih Ada Prostitusi Terselubung, Warga Bentuk Pos Pantau

Masih Ada Prostitusi Terselubung, Warga Bentuk Pos Pantau
Posko pemantau yang didirikan oleh warga. FOTO : Jawa Pos

jpnn.com, SURABAYA - Aksi prostitusi belum sepenuhnya hilang dari kawasan Tambak Asri, Morokrembangan. Karena itu, masyarakat berkomitmen untuk melakukan pencegahan dengan memasang spanduk dan mendirikan pos pantau.

Pos pantau dibentuk pada awal tahun ini. Lokasinya berada di kantor RW 6, Kelurahan Morokrembangan. Tempat umum itu bakal dipakai masyarakat untuk mengamati masuknya PSK.

"Kami risi. Kata warga, ada pekerja seks yang belum kapok dan kucing-kucingan," kata Burhan, petugas bagian keamanan RW 6. Dia menjelaskan, pengurus RW aktif memberikan pemahaman akan bahayanya prostitusi terselubung. Warga diancam bakal dilaporkan ke polisi jika masih bandel.

Kapolsek Krembangan Kompol Esti Setija Oetami menjelaskan, pos pantau terus dikawal oleh instansinya. Keberadaannya bakal memudahkan polisi dalam memberantas prostitusi. Menurut Esti, warga diimbau untuk aktif mencegah perbuatan asusila. (hen/c6/ano) 

pengurus RW aktif memberikan pemahaman akan bahayanya prostitusi terselubung. Warga diancam bakal dilaporkan ke polisi jika masih bandel


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News