Masih Banyak Orang Baik di Indonesia

Masih Banyak Orang Baik di Indonesia
Dokumentasi personel TNI menjaga proses pemakaman jenazah yang positif virus Corona. Foto: ANTARA

jpnn.com, CIANJUR - Pengusaha muda Cianjur, Jawa Barat, menghibahkan tanah untuk pekuburan jenazah korban COVID-19, baik warga Cianjur maupun dari luar kota.

Direktur Utama PT Padi Merah Group, Isfan Taufik Munggaran, mengatakan hibah tanah untuk pemakaman umum yang terletak di Kampung Tugu, Desa Cibinong Hilir, Kecamatan Cilaku, Cianjur, seluas 200 meter persegi itu, khusus disediakan untuk jenazah korban COVID-19, yang mendapat penolakan di berbagai wilayah di Cianjur maupun kota terdekat.

"Lahan yang kami hibahkan jauh dari perkampungan warga dan terletak di bagian belakang lahan milik perusahaan. Ini bukan lahan baru karena sebelumnya kami sudah menghibahkan 200 meter persegi yang terpisah tembok yang akan dibuka dan diperluas," katanya.

Terlepas ada atau tidak jenazah korban COVID-19 yang akan dimakamkan di lahan tersebut, pihaknya langsung menyerahkan ke ketua RT setempat disaksikan warga sekitar yang dapat menggunakan lahan untuk menambah area pemakaman umum bagi warga di wilayah tersebut yang mulai kritis karena dikelilingi galian tipe C.

"Kalau memang ada yang membutuhkan silahkan baik jenazah warga Cianjur atau luar kota. Kalau pendemi corona usai dan tidak ada jenazah yang dimakamkan, tentu akan menambah area pemakaman bagi warga Cibinong Hilir," kata pengusaha yang bergerak di bidang jasa kontruksi itu.

Subadri (52) Ketua RT setempat, menyambut baik upaya PT Padi Merah Group yang kembali menghibahkan tanahnya untuk area pemakaman khusus jenazah korban COVID-19.

Pasalnya ungkap dia, sebagai manusia cukup miris melihat pemberitaan di media terkait jenazah korban COVID-19 yang ditolak warga, bahkan pihaknya akan membuka lahan tersebut bagi jenazah yang ditolak di luar kota sekalipun untuk dimakamkan.

"Kami sangat bangga dan bersyukur atas hibah yang diberikan Padi Merah untuk kampung kami yang saat ini sudah krisis lahan pemakaman. Kami akan siap memakamkan jenazah COVID-19 yang ditolak sekalipun dari luar kota," katanya.

Masih maraknya penolakan terhadap jenazah corona di berbagai daerah, mendorong pengusaha muda asal Cianjur, Jawa Barat, ini melakukan hal nyata.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News