Masjid Al-Akbar Surabaya Tetap Laksanakan Salat Idulfitri Berjemaah

jpnn.com, SURABAYA - Meski ada imbauan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk melaksanakan Salat Idulfitri di rumah, Masjid Al-Akbar Surabaya (MAS) tetap akan mengadakannya berjemaah.
Persiapan dalam pelaksanaannya sudah dimatangkan. Salah satunya pembatasan kuota jemaah agar tidak menimbulkan kerumunan.
Humas MAS Helmy M Noor menyebut kapasitas yang disediakan hanya 15 pesen dari total 40 ribu jemaah. Artinya hanya menampung enam ribu jemaah saja.
Untuk bisa mengikuti Salat Idulfitri di MAS, para jemaah harus mendaftar secara daring dan kolektif. Jika sudah terverifikasi akan mendapatkan nomor.
"Lalu mendapat nomor kuota untuk mengambil id card yang wajib dikenakan saat salat," kata Helmy, Kamis (29/4).
Bagi jemaah yang kesulitan mendaftar pihak MAS akan mendampingi dan membantu proses pendaftaran hingga rampung. Sebanyak 300 petugas atau sukarelawan telah disiapkan untuk mempermudah masyarakat beribadah.
"Sekali lagi, kami tidak mempersulit orang untuk Salat Idulfitri, justru kami mempermudah dan membuat nyaman," kata dia.
Helmy mengingatkan kepada seluruh calon jemaah untuk menerapkan protokol kesehatan. Seperti memakai masker dan face shield serta membawa kresek.
Kapasitas salat Idulfitri di Masjid Al-Akbar Surabaya hanya 15 persen atau enam ribu orang.
- MUI Dukung Kejagung Membongkar Habis Mafia Peradilan
- Dukung Kamtibmas, MUI Jakut Apresiasi Kinerja Polres Pelabuhan Tanjung Priok
- Wasekjen MUI Berharap Hakim Penerima Suap Rp 60 M Dihukum Mati
- Wali Kota Surabaya Ancam Pengusaha Tahan Ijazah Karyawan, Tegas!
- Ayah & Anak Meninggal Akibat Kebakaran di Kedung Rukem Surabaya
- Komplotan Perampok Terbongkar Setelah Satu Pelaku Ingat Orang Tua Sakit