Masril Koto, Founder Ratusan Lembaga Keuangan Petani di Sumbar
Banker Sukses yang Tak Lulus Sekolah Dasar
Rabu, 24 November 2010 – 08:08 WIB
Sejatinya bukan banker atau orang yang bekerja di bank-bank. Tapi, pria yang tak sampai menamatkan bangku sekolah dasar itu merupakan salah seorang bidan terbentuknya Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis (LKMA) Prima Tani, sebuah lembaga keuangan tempat para petani bisa mendapatkan pinjaman untuk tambahan modal usaha.
Namun, alih-alih Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis Prima Tani, Masril lebih suka menyebut lembaga itu sebagai bank petani. Lebih gampang. "Kalau bilang Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis Prima Tani, bisa bingung dia (petani, Red) tuh," katanya.
Banyaknya petani yang sulit mencari pinjaman modal menginspirasi Masril untuk membentuk lembaga keuangan para petani tersebut. Dibanding pihak lain, petani merupakan sosok yang sering kurang mendapat kepercayaan dari bank untuk mendapatkan suntikan dana. Maklum, apa yang bisa diajukan petani sebagai agunan pinjaman"
Karena itu, ketika peralatan bersawah rusak, para petani biasanya akan sibuk mencari pinjaman ke sana-kemari dan belum tentu bisa mendapatkan uang dengan cepat. "Itulah kesulitan riil yang dihadapi petani di lapangan," ungkap pria 36 tahun tersebut.
Petani di Agam, Sumatera Barat, kini punya bank khusus. Mereka bisa meminjam modal untuk pengembangan usaha. Founder-nya, Masril Koto, merupakan
BERITA TERKAIT
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor