Masyarakat Diminta Jaga Budaya Lokal untuk Berantas Terorisme
Menurutnya, BNPT dituntut bisa labih masif dan tegas dalam melakukan penanggulangan terorisme.
Di sisi lain, BNPT juga harus bisa mempertahankan nilai-nilai kemanusiaan.
"Contohnya, bila ada teroris yang ditangkap, maka orang tersebut tetap harus diperlakukan selayaknya manusia dan sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia," tegasnya.
Saat ini, lanjut Romo Franz, terorisme tidak hanya menjadi ancaman keamanan masyarakat.
Terorisme juga telah menjadi ancaman besar bagi kebinekaan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Saya sangat setuju dengan program pencegahan yang dilakukan BNPT meski harus terus disempurnakan. Jadi, terorisme harus langsung ditumpas saat masih kecil, jangan dibiarkan sampai besar," imbuhnya.
Romo Franz menambahkan, Indonesia mempunyai benteng ideologi bangsa yang perlu dijaga dan diperkuat dalam menghadapi ancaman tersebut.
Untuk itu, dia mengajak masyarakat menanamkan rasa nasionalisme dengan cara memperdalam ilmu dengan membaca buku serta menonton film yang dapat membangkitkan rasa persatuan.
Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) baru saja memperingati hari jadinya yang ketujuh, Senin (16/7).
- Densus 88 Antiteror Bekuk 7 Terduga Anggota JI
- Diakui International Police Organization, Pemuda Ini Siap Berkontribusi Jaga Keamanan
- Pengamat Dukung Langkah BNPT Optimalkan Pencegahan Teror Menjelang Lebaran
- Kepala BNPT Imbau Semua Jajaran Tetap Waspada dan Jaga Kondusivitas Jelang Lebaran
- Presiden seperti Pimpinan Mafia Jika Pakai Kekuasaan Demi Kepentingan Pribadi
- Lawan Konten Radikal di Internet, BNPT Ajak Semua Pihak Sebar Narasi Moderat