Masyarakat Diminta Jaga Budaya Lokal untuk Berantas Terorisme

Menurutnya, BNPT dituntut bisa labih masif dan tegas dalam melakukan penanggulangan terorisme.
Di sisi lain, BNPT juga harus bisa mempertahankan nilai-nilai kemanusiaan.
"Contohnya, bila ada teroris yang ditangkap, maka orang tersebut tetap harus diperlakukan selayaknya manusia dan sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia," tegasnya.
Saat ini, lanjut Romo Franz, terorisme tidak hanya menjadi ancaman keamanan masyarakat.
Terorisme juga telah menjadi ancaman besar bagi kebinekaan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Saya sangat setuju dengan program pencegahan yang dilakukan BNPT meski harus terus disempurnakan. Jadi, terorisme harus langsung ditumpas saat masih kecil, jangan dibiarkan sampai besar," imbuhnya.
Romo Franz menambahkan, Indonesia mempunyai benteng ideologi bangsa yang perlu dijaga dan diperkuat dalam menghadapi ancaman tersebut.
Untuk itu, dia mengajak masyarakat menanamkan rasa nasionalisme dengan cara memperdalam ilmu dengan membaca buku serta menonton film yang dapat membangkitkan rasa persatuan.
Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) baru saja memperingati hari jadinya yang ketujuh, Senin (16/7).
- BNPT Sebut FKPT Jadi Garda Depan Pencegahan Terorisme di Daerah
- Tim Deradikalisasi BNPT Berkomitmen Layani Warga Binaan Terorisme Secara Humanis
- Dulu Usut Teroris, Kini Brigjen Eko Hadi Dipilih jadi Dirtipid Narkoba Bareskrim
- Rapat Kerja dengan BNPT, Sugiat Apresiasi Zero Aksi Teror di 2024
- Paguyuban Ikhwan Mandiri Dukung Program Ketahanan Pangan
- Final Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa Bersama BNPT, Berikut Nama Pemenang