Mau Indehoi dengan Teman Kencan, Anak Buah Kapal Tewas Bersimbah Darah

Mau Indehoi dengan Teman Kencan, Anak Buah Kapal Tewas Bersimbah Darah
Ilustrasi. Foto: Pixabay

jpnn.com - INHIL - M Yusuf alias Dekok ditemukan tewas terkapar bersimbah darah. Ia ditikam seorang pria bernama Agus menggunakan senjata tajam di Kafe Rajawali, Jalan Gajah Mada, Kelurahan Tegaraja, Kecamatan Kateman, Kabupaten Inhil, Kamis (7/1) sekitar pukul 00.30 WIB. 

Walau sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa pria yang sehari-hari sebagai anak buah kapal (ABK) itu tidak berhasil diselamatkan. Ia mengalami sejumlah luka tusukan, di bagian perut, leher dan wilayah matanya.

Awal kejadiannya begini. Tengah malam itu warga Lorong Sadar, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Inhil ini sedang duduk di dalam kafe milik Syamsudin. 

Ia ditemani Herman Amin, Metha dan Ayunda.

Dalam pertemuan itu korban dan Metha berjanji akan bertemu di dalam kamar yang ada di kafe. Kabarnya mereka hendak berkencan alias indehoi. 

Tak lama kemudian, Metha beranjak ke kamar yang juga tempat kosnya. Sedangkan korban masih duduk di tempat tadi, namun sebelumnya ia sudah berjanji akan menyusul.

Berselang waktu beberapa menit, Metha mendengar suara gaduh di luar. Penasaran, ia keluar untuk melihat apa yang terjadi. Kaget bukan kepalang, dirinya mendapati korban sudah bersimbah darah. 

Melihat calon teman kencannya tak sadarkan diri, Metha menjerit 
sejadi-jadinya. Ia juga meminta tolong kepada warga sekitar. Lalu korban dibawa ke RSUD Raja Musa Sungai Guntung guna mendapatkan pertolongan medis.

INHIL - M Yusuf alias Dekok ditemukan tewas terkapar bersimbah darah. Ia ditikam seorang pria bernama Agus menggunakan senjata tajam di Kafe Rajawali,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News