Mau Soft Landing, Sandi Berencana Jeda dari Politik dan Partai

jpnn.com, JAKARTA - Mantan Wakil Gubernur DKI Sandiaga S Uno mengaku sudah punya rencana setelah kekalahannya pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2019. Pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2019 itu akan rehat untuk sementara dari kancah politik.
Sandi mengatakan, sudah ada yang memintanya menyeriusi program One Kecamatan, One Center of Entrepreneurship (OK OCE). Pendiri Saratoga Investama Sedaya itu pun akan jeda dari urusan politik
"Jeda politik dulu, soft landing. Kalau ibu-ibu kan maunya OK OCE. Saya ingin jeda dulu dari berpolitik dan berpartai," ujar Sandiaga kepada wartawan di Jakarta, Senin (2/7).
Apakah Sandi akan kembali ke kancah politik setelah rehat sejenak? Tokoh yang genap berusia 50 tahun pada 28 Juni 2019 itu tak serta-merta menjawabnya.
Menurut Sandi, dirinya sedang berfokus dalam upaya mendorong ekonomi kerakyatan melalui program OK OCE dan Rumah Siap Kerja. Nantinya, program itu bakal melibatkan sekitar 600 kader Wanita Pengusaha Muslimah Indonesia (WPMI) yang tersebar di beberapa provinsi di Indonesia.
Pengusaha yang juga penyuka olahraga itu mengharapkan program tersebut mampu membuka lapangan kerja bagi warga negara Indonesia. "Sekarang sudah 600 anggotanya di beberapa provinsi dengan total lapangan kerja yang diciptakan sekitar lima per pengusaha, jadi sekitar 3.000 lebih lapangan kerjanya," tuturnya.(cuy/jpnn)
Mantan Wakil Gubernur DKI Sandiaga S Uno mengaku punya rencana jangka pendek setelah kekalahannya pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2019.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Prabowo Akan Hadir dan Beri Sambutan saat Perayaan Hari Buruh di Monas
- Ketua Umum KSPSI: Presiden Prabowo Bakal Hadiri Peringatan May Day di Monas
- Survei Rumah Politik Indonesia Publik Puas dengan Kinerja Prabowo-Gibran
- Hasan Nasbi Minta Maaf kepada Prabowo, Begini Kalimatnya
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Prabowo Ancam Bakal Ganti Direksi BUMN yang Malas dan Tidak Berprestasi