Mayjen Farid Makruf: Babinsa Inspiratif Ujung Tombak TNI-AD

Mayjen Farid Makruf: Babinsa Inspiratif Ujung Tombak TNI-AD
Pangdam V / Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf dan Dahlan Iskan Pendiri Harian Disway. Foto: Pendam V/Brawijaya

Adapun Brawijaya Award 2023 melibatkan 330 personil Babinsa dari 33 Kodim di jajaran Kodam V Brawijaya. Mereka berkompetisi dan dipilih 50 Babinsa Inspiratif dan dipublikasikan profil beserta kisahnya.

Di antara kisah inspiratif tersebut datang dari Serka Pribawono yang cekatan meredam gejolak dan menjaga kerukunan antarumat beragama di Desa Senduro. Di daerah ini umat Kristen, Islam, Hindu, dan Katolik hidup berdampingan.

Pribawono aktif mengadakan kegiatan silahturahmi antarumat beragama. Di sana juga memiliki sebuah kawasan yang disebut Kampung Pancasila.

Selain itu, kisah para mahasiswa yang tinggal di Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN), Surabaya, terdiri dari berbagai macam suku dan daerah hidup rukun, damai, tanpa saling membeda-bedakan. Hal itu tak lepas dari peran Serda Sahar.

Dalam tiap pertemuan atau diskusi santai, Serda Sahar layaknya orang tua bagi mereka selalu menanamkan motivasi tentang persatuan dan kebersamaan di antara mereka.

Sementara itu, Serda Joko Mulyono yang gemas melihat banyaknya limbah pohon pisang di Desa Piyak, Bojonegoro, berinisiatif mengubahnya jadi kerajinan tangan.

Kemudian, ada Sertu Muhammad Zuhana yang totalitas mendampingi UMKM warga Desa Bomo, Kecamatan Punung, dalam mengembangkan usaha keripik dan sale pisang di Pacitan.

Selanjutnya, Babinsa pembuat film bersama pemuda Karang Taruna di desa binaannya di Kota Kediri, Sertu Abu Nur Arifin. Selain membuat film, Sertu Abu berhasil membuat anak-anak muda menjadi produktif di bidang lain, seperti sepak bola. (jlo/jpnn)

Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf mengatakan bahwa Babinsa Inspiratif merupakan ujung tombak TNI.


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News