Mbah Surip Tak Betah Tidur di Hotel

Mbah Surip Tak Betah Tidur di Hotel
JENAZAH - Keranda jenazah Mbah Surip saat dibawa keluar dari rumah Mamiek Prakoso di Kelurahan Makassar, Jakarta Timur, dengan pengunjung dan wartawan yang berdesak-desakan. Foto: Agus Srimudin/JPNN.
JAKARTA - Mbah Surip memilih tidur di rumah sahabatnya Mamiek Prakoso "Srimulat", di Kelurahan Makassar, Jakarta Timur, karena penyanyi yang melejit lewat lagu Ta' Gendong itu merasa tak nyaman tidur di hotel, atau juga makan makanan seharga ratusan ribu rupiah. Mbah Surip lebih suka makan makanan pinggir jalan dan tidur di rumah teman atau di jalanan.

"Mbah Surip itu tidur di hotel, tapi katanya gak betah. Gak nyenyak tidurnya. Makan makanan hotel seharga Rp 200-300 ribuan juga gak enak. Katanya, 'Ayo, cari rumah temen aja!' Makanya dia ngajak Farid putranya ke sini. Padahal kami sudah satu tahun gak ketemu," ujar Mamiek, bercerita di rumahnya, Selasa (4/8).

Dalam pertemuan terakhir mereka itu, Mbah Surip ternyata juga sempat bilang kepada Mamiek bahwa dirinya sedang menyelesaikan syuting iklan. "'Aku mau (syuting) iklan, tapi istirahat dulu di sini. Okeee..!' Dia datang pake motor bersama anaknya, padahal dia punya mobil. Katanya lebih enak pake motor. Terus saya tanya, 'Fasilitasnya gimana?' Dia jawab, 'Gak ah.'" tutur Mamiek.

Soal fans, Mbah Surip ternyata juga mempunyai fans khusus. "Anak saya sama Mbah Surip itu memang saling menjadi fans. Kalau Mbah Surip tampil di TV, anak saya bilang, 'Itu Mbah Surip.' Kalau Mbah Surip datang atau kontak kami, sejak dulu-dulu itu dia selalu tanya, 'Mana jagoan?' Dia tanya anak saya. Mereka memang saling menjadi fans fanatik," cerita Mamiek pula.

JAKARTA - Mbah Surip memilih tidur di rumah sahabatnya Mamiek Prakoso "Srimulat", di Kelurahan Makassar, Jakarta Timur, karena penyanyi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News