Mbak Puti Gubah Puisi Bung Karno saat Ambil Nomor Urut

Mbak Puti Gubah Puisi Bung Karno saat Ambil Nomor Urut
Gus Ipul dan Mbak Puti. Foto-foto: for JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Puti Guntur Soekarno membuat kejutan di forum rapat pleno KPU Jawa Timur, setelah pengundian nomor urut pilkada, Selasa (13/2) siang.

Puti menggubah puisi kakeknya, Bung Karno, yang dimuat dalam buku Sarinah halaman 17-18. Sarinah adalah perempuan pengasuh Bung Karno di saat kecil. Pada buku yang ditulisnya itu, Sang Proklamator itu menegaskan Sarinah sebagai ikon peran penting perempuan.

“Izinkan saya menyampaikan puisi yang pernah dibacakan Bung Karno, dalam buku Sarinah, yang mencerminkan persamaan antara perempuan dan laki-laki,” kata Mbak Puti.

Dia menyampaikan puisi itu, tanpa teks, dan menggubahnya dalam konteks Jawa Timur dan kebersamaan dirinya dengan Saifullah Yusuf alias Gus Ipul.

Mbak Puti Gubah Puisi Bung Karno saat Ambil Nomor Urut

Kami berdua bagai kepak sayap burung garuda. Yang kanan dan yang kiri. Ketika kami berdua mengepakkan dengan kuatnya. Maka kami bisa terbang setinggi-tingginya. Menukik, menyentuh rakyat Jawa Timur. Sayap kami berdua, akan mengayomi rakyat Jawa Timur. Sehingga kemenangan kami berdua, kami yakinkan adalah kemenangan untuk seluruh rakyat jawa timur. Maka itu, kabeh sedulur kabeh makmur.

Mbak Puti Gubah Puisi Bung Karno saat Ambil Nomor Urut

 

Mbak Puti menggubah puisi kakeknya, Bung Karno, yang dimuat dalam buku Sarinah halaman 17-18.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News