Medio 2020, Pembangunan Pengolahan Sampah Plastik Jadi Biodiesel di Jabar Dimulai
Rabu, 05 Februari 2020 – 21:00 WIB

Gubernur Jabar Ridwan Kamil melakukan audiensi dengan perusahaan asal Inggris Plastic Energy Ltd. terkait pembangunan pengolahan sampah plastik jadi biodiesel (Foto: Rizal/Humas Jabar)
"(Pengolahan sampah) di Bandung dapat menampung 600 ton sampah plastik per hari dan jika ditotal, Bandung dan Bogor dapat menampung 50.000 ton (sampah plastik) per tahunnya," beber Carlos.
Dalam agenda pertemuan dengan Kang Emil di London pada Juli 2019, Carlos lebih dulu menjelaskan bahwa 1 ton sampah plastik dapat menghasilkan 85 liter biodiesel alias green diesel yang bisa digunakan sebagai bahan bakar untuk mobil hingga truk. (ikl/jpnn)
Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar bekerja sama dengan Plastic Energy Limited (Ltd.) akan mengembangkan upaya konversi sampah plastik menjadi bahan bakar pengganti batu bara dalam skala industri.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- SWI dan IPR Luncurkan Studi Indeks Daur Ulang Plastik
- Dedi Mulyadi Pangkas Dana Hibah APBD 2025 untuk Pondok Pesantren
- Buntut Sengketa SMAN 1 Bandung, Dedi Mulyadi Minta Aset Pemprov Diinventarisasi
- Pemprov Jabar Bawa Kasus Ancaman Pembunuhan Terhadap Dedi Mulyadi ke Jalur Hukum
- Pemprov Jabar: Lahan SMAN 1 Bandung Bukan Milik Perkumpulan Lyceum Kristen
- Kalah Sengketa Lahan SMAN 1 Bandung, Pemprov Jabar Bakal Ajukan Banding