Megawati: Pemimpin Bangsa Giliran Kelahiran 60-an

Jadi Isyarat Tak Maju Lagi, Sinyal untuk Puan

Megawati: Pemimpin Bangsa Giliran Kelahiran 60-an
Megawati: Pemimpin Bangsa Giliran Kelahiran 60-an

Kesadaran atas realitas ini, dalam penilaian Megawati, tidak boleh terlepas dari pilihan berpolitik PDIP. "Itu harus bisa dijadikan suatu pegangan," katanya.

Menyambung pernyataan itu, Megawati menceritakan kegagalannya dalam dua kali pilpres. Dia berharap pengalaman pahit tersebut tidak terulang pada Pilpres 2014.

Semua kader diminta menganalisis penyebab dirinya kalah dalam Pilpres 2004 dan 2009. "Mengapa Ibu Mega tidak bisa kita menangkan? Itu yang seharusnya dipertanyakan oleh kader sampai tingkat anak ranting," ujar Megawati.

Saat dikonfirmasi soal pernyataannya mengenai generasi yang lahir 60-an ke atas itu, Megawati menyebut dirinya ingin menyadarkan generasi muda. Belakangan ini, kata dia, sering muncul dorongan kepada golongan tua untuk "menyingkir" dari kancah politik nasional. Kaum muda merasa ini saatnya regenerasi.

BELITUNG - Sinyal keengganan Megawati untuk kembali tampil sebagai capres 2014 semakin kuat. Ketua umum PDIP itu sangat paham bahwa dukungan dari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News