Megawati Persilahkan Simpatisan PDIP Masuk Kabinet

Megawati Persilahkan Simpatisan PDIP Masuk Kabinet
Megawati Persilahkan Simpatisan PDIP Masuk Kabinet
JAKARTA - Taufik Kiemas kembali berbicara dengan mengatasnamakan istrinya, Megawati Soekarnoputri. Menurut Kiemas, Megawati mempersilahkan tokoh -tokoh profesional yang selama ini 'dekat' atau secara ideologi berafilisiasi dengan PDIP untuk menerima posisi menteri manakala dilamar oleh Presiden SBY.

"Negara ini memang harus diurus orang-orang yang profesional. Masak ketua umum PDIP melarang jika ada simpatisannya yang ditarik sebagai menteri," kata Kiemas di Jakarta, kemarin (17/1).

Ketua MPR itu menegaskan PDIP memiliki kesamaan pandangan dengan pemerintah bahwa negara harus dikelola secara profesional. Karena itu, tidak ada alasan untuk menolak ketika pemerintah mengajak bergabung sejumlah tokoh profesional yang selama ini kebetulan kerap membantu PDIP dengan kepakarannya. "Jadi, PDIP bersenang hati ketika simpatisan yang selama ini menjadi pakar di partai ikut memberikan sumbangsih secara kongkrit melalui beberapa kementerian yang dianggap tepat," tegas Kiemas.

Dia mencontohkan pada periode Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid I, Presiden SBY pernah menarik orang PDIP ke jajaran kabinetnya. Yakni, Mardiyanto yang diangkat menjadi Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Sebelumnya, Mardiyanto adalah mantan Gubernur Jawa Tengah yang diusung oleh PDIP. "Mardiyanto dipilih, karena Pak SBY melihat bagaimana kemampuan dan kapasitasnya. Meskipun yang bersangkutan adalah orangnya PDIP," kata Kiemas.

JAKARTA - Taufik Kiemas kembali berbicara dengan mengatasnamakan istrinya, Megawati Soekarnoputri. Menurut Kiemas, Megawati mempersilahkan tokoh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News