Melahirkan Sesar Bikin Organ Kewanitaan Tetap Rapat? Simak Jawaban Dokter Boyke, Jangan Kaget Ya

Melahirkan Sesar Bikin Organ Kewanitaan Tetap Rapat? Simak Jawaban Dokter Boyke, Jangan Kaget Ya
Seksolog Indonesia dr Boyke Dian Nugraha SpOG MARS. Foto tangkapan layar YouTube dr Boyke

jpnn.com, JAKARTA - Banyak wanita waswas organ kewanitaannya tidak rapat lagi usai melahirkan secara normal. 

Pasalnya, ketika melahirkan normal organ kewanitaan dilewati kepala bayi sehingga otot-ototnya kendur. 

Hal inilah yang ditakutkan para wanita sehingga memilih melahirkan sesar agar barang pribadinya tetap rapat dan menjepit.

Benarkah melahirkan secara sesar membuat organ kewanitaan tetap rapat dan menjepit? 

Seksolog Indonesia dr Boyke Dian Nugraha SpOG MARS mengungkapkan kedalaman organ kewanitaan sekitar 8,5 cm dan sifatnya sangat elastis, dan bisa meregang ketika dilewati kepala, dan otot-ototnya akan kembali normal setelah 40 hari melahirkan. 

Namun, kata Dokter Boyke, ada banyak pria yang merasa tidak puas ketika berhubungan dengan istrinya setelah 40 hari melahirkan. Mereka merasa milik istrinya itu tidak lagi rapat, longgar, dan tidak menjepit. 

"Ini selalu dikeluhkan pasangan suami istri. Suaminya bilang milik istrinya sudah longgar kayak jalan tol. Dan, setelah saya periksa ternyata benar sudah longgar organ kewanitaannya," kata Dokter Boyke dalam kanal pribadinya di YouTube, baru-baru ini.

Biasanya, lanjut dr Boyke, para wanita karena takut suaminya komplain, akhirnya memilih melahirkan cesar. 

Benarkah melahirkan secara cesar membuat organ kewanitaan tetap rapat dan menjepit? Simak jawaban Dokter Boyke.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News