Melania, First Lady AS Pertama yang Pernah Pose Tanpa Busana

Douglas Brinkley, peneliti sejarah kepresidenan AS di Rice University, juga meyakini bahwa Melania lebih mirip dengan Jackie. ”Dia tidak akan terlibat dalam pembuatan kebijakan publik. Dia akan bepergian ke negara lain, terutama Eropa, dan diperlakukan sebagai sosok yang glamor. Lagi pula, tidak ada untungnya bagi dia untuk terlibat dalam politik,” jelasnya.

Itu sesuai dengan pernyataan Melania saat diwawancarai New York Times 17 tahun lalu. Waktu itu dia sedang berpacaran dengan Trump, yang sempat bercanda untuk maju dalam pilpres AS. ”Saya akan berlaku sangat tradisional seperti Betty Ford atau Jackie Kennedy,” ujarnya. 

Saat diwawancarai oleh Anderson Cooper dari CNN sebulan lalu, Melania mengaku tidak malu untuk memberikan saran kepada Trump. Misalnya saja agar taipan 70 tahun tersebut berhenti berkicau di Twitter.  

”Saya sangat sering memberikan pendapat saya. Saya tidak setuju dengan semua yang dia katakan. Tapi, kamu tahu, itu normal. Atas nama diri saya sendiri, saya katakan kepadanya apa yang saya pikirkan. Saya berdiri sangat kuat di atas kedua kaki saya dan menjadi diri saya sendiri. Saya rasa, itu penting untuk sebuah hubungan,” tegas Melania.

Sementara itu, di kota kelahiran Melania, Sevnica, Slovenia, kemenangan Trump disambut hangat. Kota tersebut menjadi terkenal sejak Trump menjadi kandidat presiden dari Partai Republik. Padahal, dulu jarang ada yang tahu tentang kota berpenduduk 5 ribu jiwa tersebut. Mereka bersorak gembira ketika Trump dipastikan menang pemilu dan Melania bakal menjadi first lady.

”Kadang-kadang tekanan media terlalu keras. Orang Sevnica tidak biasa dengan hal tersebut. Di sisi lain, atensi global tersebut positif karena Sevnica tengah berkembang menjadi kota tujuan wisata,” ujar Wali Kota Sevnica Srecko Ocvirk. 

Melania tidak pernah melupakan kota kelahirannya. Dia tetap menjalin hubungan. Saat mengandung Barron, Melania memberikan donasi kepada pusat kesehatan di kota tersebut. Karena itulah, penduduk Sevnica yakin bahwa Melania bakal menjadi first lady yang layak. 

”Melania akan menjadi first lady yang luar biasa, yang bakal membawa nilai-nilai kemurahan hati, kesetiaan, dan kepercayaan Sevnica ke AS serta dunia,” ujar pengurus pusat kesehatan Sevnica Vladimira Tomsic. (reuters/mirror/guardian/sha/c11/any/jpnn)