Melantai di Bursa, Saham OneMed Dilirik Para Investor

Melantai di Bursa, Saham OneMed Dilirik Para Investor
PT Jayamas Medica Industri Tbk. (OneMed), melakukan Penawaran Umum Perdana Saham (IPO) dengan melepas sebanyak-banyaknya 15% saham baru ke publik, dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan setelah Penawaran Umum Perdana Saham. Foto dok Medica

jpnn.com, JAKARTA - PT Jayamas Medica Industri Tbk (OneMed) dengan kode listing OMED sukses mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 November 2022.

Penawaran umum perdana saham OneMed ini mendapat respons yang sangat positif dari berbagai investor, baik investor institusi domestik, institusi asing, dan ritel.

Berbagai investor ternama dari investor global, sovereign wealth fund, hingga investor domestik cukup meminati saham OneMed sehingga mengalami 11 kali oversubscription.

"Valuasi saham OneMed cukup atraktif dibandingkan dengan emiten alat kesehatan sejenis di BEI sehingga menarik minat investor. Bahkan Asian Development Bank (ADB) ikut menjadi investor," ujar penjamin pelaksana emisi, Senin (7/11).

Kepala Unit Investasi Kesehatan & Pendidikan, Operasi Sektor Swasta Asian Development Bank, Aniruddha Patil mengatakan pengembangan produksi lokal untuk peralatan dan perbekalan kesehatan merupakan langkah penting menuju swasembada.

"Mendukung kehadiran OneMed di Indonesia dapat membantu memperkuat pertahanan kesehatan di Indonesia,” ujarnya.

Komisaris Utama OneMed Dr. Jemmy Hartanto menjelaskan tujuan OneMed untuk memajukan sektor kesehatan di Indonesia ternyata sejalan dan mendapat dukungan dari ADB.

"Kami sangat mengapresiasi support dari ADB dan kami juga tidak sabar untuk bekerja sama lebih erat lagi dengan ADB sebagai salah satu investor OneMed," kata Jemmy, Senin (7/11).

Penawaran umum perdana saham OneMed ini mendapat respons yang sangat positif dari berbagai investor, baik investor institusi domestik, asing, dan ritel.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News