Melihat Pembangunan Ibu Kota Nusantara di Tengah Kemungkinan Resesi Global dan Tahun Politik

Melihat Pembangunan Ibu Kota Nusantara di Tengah Kemungkinan Resesi Global dan Tahun Politik
Beginilah penampakan Ibu kota Nusantara nantinya bila semua sudah selesai. (Foto: IKN)

Yohana Tiko, direktur eksekutif Walhi di Kalimantan Timur juga sepakat dengan hal ini dan mempertanyakan urgensi pemindahan ibu kota dari Jakarta.

"Penetapan Kalimantan Timur sebagai lokasi ibu kota yang baru tidak didasari dengan pertimbangan apa yang sudah terjadi di sini," katanya.

"Alasan pemindahan adalah untuk menyelamatkan Jakarta yang menurut laporan 30-50 tahun lagi akan tenggelam."

"Namun di Kalimantan Timur sendiri sudah penuh dengan bencana ekologi, sudah penuh dengan konflik agraria dan itu tidak pernah diselesaikan," katanya.

Bambang mengatakan IKN sudah melakukan beberapa program lain seperti usaha penanaman pohon kembali sebagian kawasan.

"Kami sedang mempersiapkan persemaian untuk memasok 1,5 juta pohon setiap tahun sehingga kami bisa menanam kembali di beberapa daerah yang sekarang ini masih menjadi hutan produksi," katanya.


Bambang mengatakan IKN sudah melakukan beberapa program lain seperti usaha penanaman pohon kembali sebagian kawasan


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News