Melihat Rekaman CCTV, Kombes Yusri pun Merasa Heran, Sudah 5 Kali

"Jadi profesinya (kedua pelaku) sama, dia juga adalah pemulung," kata Yusri di Mapolres Metro Bekasi, Selasa (6/10).
Kepada polisi, kedua pelaku mengaku usai menghabisi korbannya juga mengambil uang milik korban dengan nilai sebesar Rp 850.000.
Yusri menjelaskan bahwa penyebab awal kedua pelaku melakukan aksi kejinya karena diawali sakit hati terhadap korban.
"Pada saat itu berdasarkan pengakuan K ini, pada saat mau menjual gerobaknya seharga 100 ribu tetapi ditawar 50 ribu oleh korban," ujar Yusri.
Kemudian, karena tawarannya tidak diterima pelaku, korban sempat menghina pelaku sehingga pelaku tersinggung.
"Ada satu kalimat yang keluar yang tidak diterima oleh tersangka, ini kemudian dia rencanakan lakukan penganiayaan terhadap korban," ujar Yusri.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, kedua pelaku mengaku telah melakukan tindak kejahatan yang sama dengab modus yang sama pula sebanyak lima kali.
Di mana, seorang pemulung selalu menjadi sasaran utama pelaku untuk dijadikan korban.
Pelaku penganiayaan dan perampokan pemulung di Bekasi telah tertangkap di Grogol, Jakarta Barat
- Mau Kabur ke Luar Kota, Pelaku Pembunuhan Wanita di Bekasi Ditangkap
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Kasus Bocah Tewas Terbakar di Tangerang, Pacar Ibunya Menghilang
- Bayi Perempuan Dibuang di Depan Rumah Warga Bekasi
- Wanita Tewas Diduga Dibunuh di Penginapan Bekasi, Kondisinya Memilukan
- Janji Dedi Mulyadi kepada Warga yang Tergusur Proyek Pelebaran Sungai Bekasi