Melongok Legenda Tombstone
Minggu, 22 November 2009 – 07:48 WIB
Melongok Legenda Tombstone
Yang paling ditunggu tentu saja "rekonstruksi" kisah legendaris OK Corral Gunfight. Rekonstruksi tersebut dilakukan di tempat aslinya, yakni di salah satu jalan di Tombstone saat ramai pengunjung. Biasanya sekitar pukul 14.00.
Untuk keperluan tersebut, jalan ditutup untuk kendaraan bermotor. Hanya pengunjung, kuda, atau kereta kuda khas koboi yang diizinkan lewat. Suasananya persis era wild west.
Kejadian aslinya berlangsung sekitar pukul tiga sore pada 26 Oktober 1881. Konon dalam baku tembak tersebut terjadi 30 letusan hanya dalam waktu 30 detik.
Meski begitu, hanya tiga orang tewas dari kubu para bandit pimpinan Ike Clanton. Marshall AS Vigil Earp sendiri terluka di kaki. Vigil adalah kakak Wyatt Earp, deputi marshall legendaris. Saat baku tembak itu, Wyatt Earp ditemani sahabat baiknya, Doc Holiday, serta adiknya, Morgan Earp.
OK Corral Gunfight itu melegenda karena melambangkan perjuangan penegak hukum AS saat itu "para marshall dan sheriff" melawan gerombolan bandit. Setelah baku tembak itu, serangkaian pembunuhan terus berlangsung selama enam bulan.
A rizona sejak dulu sangat kental dengan suasana wild west-nya. Karena itu, negara bagian ini dijuluki The Most Western in The West. Wartawan Jawa
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu