Membedah Potensi Bisnis Ruang Perkantoran

Membedah Potensi Bisnis Ruang Perkantoran
Ilustrasi kantor. Foto: Dewi Maryani/Indopos/JPNN

jpnn.com, SURABAYA - Direktur Marketing Intiland Grande Harto Laksono mengatakan, pasar perkantoran tetap positif, terutama untuk luas di bawah 100 meter persegi.

Permintaan tersebut tidak hanya datang dari pengembangan bisnis yang sudah berjalan lama, tetapi juga yang baru berkembang.

’’Permintaan ruang perkantoran tidak selalu di pusat kota, tetapi sudah tersebar di berbagai wilayah di Surabaya. Seperti Surabaya Barat, permintaannya juga tidak kalah dengan pusat kota,’’ kata Harto, Rabu (20/2).

Intiland sendiri memiliki beberapa gedung perkantoran di Surabaya Barat. Gedung yang sudah beroperasi terlebih dulu ialah Spazio.

Spazio yang tahap awal sudah beroperasi dengan okupansi 75 persen. Selain itu, mereka membangun Spazio Tower yang lokasinya tidak jauh dari Spazio.

’’Unit office di Spazio Tower akan mulai diserahterimakan akhir Maret 2019 dan akan beroperasi pada awal Juli 2019,’’ ujar Harto.

Secara terpisah, Senior Associate Director Colliers Indonesia Ferry Salanto mengatakan, sektor perkantoran menghadapi kondisi paling berat jika dibandingkan dengan sektor properti lain.

Sebab, pertumbuhan pasok ruang kantor tidak bisa diimbangi dengan penyerapan. Pihaknya mencatat tahun ini ada tambahan suplai ruang perkantoran 100 ribu meter persegi.

Direktur Marketing Intiland Grande Harto Laksono mengatakan, pasar perkantoran tetap positif, terutama untuk luas di bawah 100 meter persegi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News