Menag Fachrul Razi Jelaskan Alasan Masjid Istiqlal Tidak Gelar Salat Iduladha

Menag Fachrul Razi Jelaskan Alasan Masjid Istiqlal Tidak Gelar Salat Iduladha
Menag Fachrul Razi. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agama Fachrul Razi mengungkapkan, Masjid Istiqlal tidak akan menggelar Salat Iduladha. Keputusan ini diambil setelah mencermati perkembangan pandemi COVID-19 di Indonesia, khususnya DKI Jakarta.

"Istiqlal tidak menggelar Salat Iduladha 10 Zulhijjah 1441H. Ini karena penyebaran COVID-19 di Jakarta belum melandai," kata Menteri Fachrul, Sabtu (11/7).

Menurut Menag, peniadaan Salat Iduladha diambil karena alasan kesehatan. Sebagai Masjid Negara, Salat Iduladha di Istiqlal selama ini diikuti puluhan ribu peserta. Hal tersebut akan menyulitkan penerapan protokol kesehatan di tengah pandemi.

"Jika jemaah harus tes suhu misalnya, tentu akan butuh waktu lama jika harus dilakukan pada puluhan ribu jemaah. Prosesnya juga tidak mudah karena akses keluar masuk juga harus dibatasi seiring penerapan protokol kesehatan," bebernya.

Dia menambahkan, proses renovasi di Istiqlal masih terus berlangsung. Saat ini sudah memasuki tahap finalisasi.

Menag berharap situasi pandemi segera berakhir sehingga masyarakat bisa beribadah di rumah ibadah dengan nyaman.

BACA JUGA: Viral, Aksi Heroik Marbot Masjid Tangkap Pencuri Uang Kotak Amal, Lihat Gayanya

Kementerian Agama akan menggelar sidang isbat awal Zulhijjah 1441H pada 21 Juli 2020. (esy/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Menteri Agama Fachrul Razi mengungkapkan, Masjid Istiqlal tidak akan menggelar Salat Iduladha. Keputusan ini diambil setelah mencermati perkembangan pandemi COVID-19 di Indonesia, khususnya DKI Jakarta.


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News