Mendag Dinilai Lebih Pas jadi Atase Perdagangan RRC

Mendag Dinilai Lebih Pas jadi Atase Perdagangan RRC
Mendag Dinilai Lebih Pas jadi Atase Perdagangan RRC
JAKARTA - Mantan anggota DPR dari Fraksi PAN, Alvin Lie, menilai bahwa sosok Mari Elka Pangestu sesungguhnya lebih tepat jadi atase perdagangan Republik Rakyat China (RRC) di Indonesia, ketimbang jadi Menteri Perdagangan (Mendag). Penilaian itu, kata Alvin, didasarkan atas berbagai keputusan penting dan strategis yang dikeluarkannya, yang selalu menguntungkan China secara keseluruhan.

"Apapun produk barang jadi asal China, boleh masuk Indonesia. Apakah barang impor itu membahayakan masyarakat atau tidak, Mari tidak pernah memikirkannya," tegas Alvin, di press room DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (21/10).

Dalam kesehariannya sebagai Mendag, lanjut Alvin, Mari terlihat begitu happy ketika mengurus kepentingan dagang China di Indonesia. Berbagai alasan, sepanjang itu untuk melancarkan lalu-lintas produk China masuk Indonesia, pasti akan dikemukakannya. "Bahkan dalam banyak hal, Mari mempertaruhkan jabatan menterinya untuk meloloskan produk barang jadi China ke Indonesia," ucapnya.

Sementara, lain halnya di saat produk Indonesia, misalnya mie instan yang diobok-obok oleh China Taiwan. Mari, kata Alvin lagi, tidak memperlihatkan kegusarannya sama sekali. "Dia sangat mesra dengan China, dan dalam waktu bersamaan mempertontonkan ketidakpeduliannya dengan bangsa yang telah membesarkannya ini," terang Alvin.

JAKARTA - Mantan anggota DPR dari Fraksi PAN, Alvin Lie, menilai bahwa sosok Mari Elka Pangestu sesungguhnya lebih tepat jadi atase perdagangan Republik

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News