Mendag Zulkifli Hasan: Perkuat Hubungan Dagang Indonesia-Mesir yang Saling Menguntungkan

“Kami optimistisvisi Indonesia Emas 2045 dapat diwujudkan melalui dua hal. Pertama, menjaga pasokan dan stabilitas harga pangan di dalam negeri. Kedua, mendorong peningkatan ekspor dan neraca perdagangan Indonesia, khususnya ke negara-negara nontradisional di Asia, Afrika, dan Timur Tengah,” paparnya.
Faktor pendukung lain yang menyokong perekomian Indonesia sekaligus daya tarik bagi negara lain untuk bermitra dengan Indonesia adalah populasi Indonesia yang sangat besar, yaitu lebih dari 279 juta jiwa dan menjadi terbanyak ke-4 di dunia.
Demografi ini merupakan pasar yang besar dan menjanjikan bagi para negara mitra dagang termasuk Mesir.
Mendag Zulkifli Hasan juga mengundang perwakilan pemerintah dan dunia usaha Mesir untuk hadir pada pameran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-38 dengan tema 'Sustainable Trade for Global Economic Resillience'.
Melalui TEI, Mesir dapat mengenal produk-produk berkualitas lainnya dari Indonesia.
Pameran tersebut akan diselenggarakan secara luring pada 18–22 Oktober 2023 di Tangerang, Banten, Indonesia.
Selain itu, TEI 2023 akan digelar secara daring selama 18 Oktober–18 Desember 2023.
Terakhir, Mendag Zulkifli Hasan menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan menyukseskan acara forum bisnis dan rangkaian kegiatanlainnya pada misi dagang ini.
Mendag Zulkifli Hasan menyampaikan sejumlah harapan saat menghadiri forum bisnis yang mempertemukan pelaku usaha Indonesia dan Mesir di Kairo, Minggu (14/5)
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Kenaikan Harga Emas Turut Memengaruhi HPE Konsentrat Tembaga
- Lalamove Catat Pengiriman dengan Armada Besar Tumbuh 38%
- Amnesty International: Praktik Otoriter dan Pelanggaran HAM Menguat di Indonesia
- Bea Cukai Dorong Potensi UMKM di Banyuwangi & Belitung Tembus Ekspor Lewat Asistensi