Mendagri Anggap Natuna Lebih Efektif Gabung Kalbar
Kamis, 21 April 2011 – 03:13 WIB
Lebih lanjut Mendagri menguraikan, aturan juga memungkinkan pemekaran daerah dilakukan oleh pusat. Misalnya daerah perbatasan negara yang dianggap strategis,maka demi keamanan dan kesejahteraan bisa dimekarkan tanpa perlu aspirasi dari bawah.
Karenanya dalam Desertada, pemerintah mengusulkan daerah yang baru saja dimekarkan tidak langsung jadi daerah otonom, namun menjadi daerah persiapan terlebih dulu. Daerah yang dimekarkan akan menjadi daerah persiapan selama 3 tahun terlebih dulu sebelum dilepas jadi daerah otonom.
Selama masa persiapan itu, lanjut Mendagri, akan dilakukan klarifikasi tentang ketergantungan daerah dalam kebijakan anggaran. Alasannya, 78 persen daerah baru ternyata biaya belanja aparaturnya lebih besar dari belanja publik.(ara/jpnn)
JAKARTA - Seiring penyusunan Desain Besar Penataan Daerah (Desertada), pemerintah terus melontarkan wacana penggabungan satu daerah dengan daerah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kunjungi Korban Banjir Mahulu, Pj Gubernur Kaltim Fokus Siapkan Pangan-Listrik
- Perintah Irjen Helmy Santika: Tindak Tegas Aksi Premanisme di Lampung
- Viral Video Syur Diduga Mahasiswa di Jambi, AKBP Reza Bilang Begini
- Sempat Dilaporkan Hilang, Seorang Warga Tobelo Ditemukan Meninggal Dunia
- 13.600 Rumah Warga di OKU Terendam Banjir
- PMKRI Toraja Desak Penjabat Gubernur Sulsel Prioritaskan Membenahi Infrastruktur Jalan