Mendagri Dorong KPK Terus OTT Kada Terlibat Korupsi
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mendorong Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lebih aktif menelusuri dugaan korupsi yang dilakukan oknum kepala daerah.
Karena Mendagri ingin negara ini semakin bersih dari oknum-oknum kepala daerah yang berprilaku menyimpang.
“Silahkan KPK terus melakukan OTT. Sebab ini (praktik korupsi,red) sudah kembali pada mentalitas pribadi masing-masing,” ujar Tjahjo di Jakarta, Kamis (14/9).
Secara terus terang mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan ini mengaku sedih saat mendengar ada kepala daerah terjerat kasus korupsi.
Karena itu peringatan terus digaungkan. Penguatan sistem juga dilakukan. Namun tetap saja kasus korupsi yang melibatkan oknum kepala daerah kembali berulang.
"Semua sistem baik, pengawasan juga berjalan sangat baik. Mulai dari pembentukan tim sapu bersih pungutan liar, peringatan dari Kemendagri kepada kepala daerah dan DPRD terhadap area rawan korupsi juga sudah selalu dilakukan. Tapi tetapa saja kembali berulang," ucapnya.
Karena itu mantan anggota DPR ini akhirnya menyimpulkan, korupsi terjadi lebih karena mental seseorang. Karena sebaik apa pun sistem dan pengawasan yang ada, oknum akan terus mencoba mencari celah.
KPK diketahui melakukan operasi tangkap tangan di Batubara, Sumatera pada Rabu (13/9) kemarin. Dalam operasi turut diamankan Bupati Batubara OK Arya Zulkarnaen bersama enam orang lainnya.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mendorong KPK lebih aktif menelusuri dugaan korupsi yang dilakukan oknum kepala daerah.
- Mendagri Tito: Halalbihalal jadi Momentum Penguatan Internal Lebih Solid
- Langgar UU, SK Mutasi 192 Pejabat Akhirnya Dicabut
- Mendagri Tito Apresiasi KPU RI Telah Tetapkan Hasil Pemilu 2024
- Permintaan Khusus Mendagri kepada Praja IPDN sebagai CPNS, Tegas
- THR PNS & PPPK Cair April, Mendagri Keluarkan Instruksi kepada Kepala Daerah
- Mendagri Tito Bantah Pergantian Pj Gubernur Aceh karena Prabowo-Gibran Kalah