Mengaku Dekat Personel NAMRU sebagai Sesama Peneliti
Oleh ZULHAM-NAUFAL-ANGGI T, Jakarta
Jumat, 23 Oktober 2009 – 07:53 WIB
Alumnus Harvard University, Amerika itu membalas ungkapan pendahulunya yang menyebut awal masuk Depkes seperti hutan belantara. "Saya tidak melihat sebagai hutan belantara, tapi saya melihatnya sebagai taman bunga," kata ibu tiga anak itu.Sertijab Menkes tadi malam cukup istimewa. Sebab, kandidat Menkes yang disebut-sebut gagal karena tidak lulus psikotes, Nila Juwita Anfasah Moeloek, juga hadir bersama suami. Dia juga menjadi orang pertama yang memberikan selamat kepada Endang saat prosesi sertijab rampung.
Ditanya tentang audisi di Cikeas yang sempat dilakoninya, Nila mengaku berbincang banyak tentang masalah kesehatan bersama Presiden SBY. "Saya ini dokter, jadi ya praktik," jawabnya ketika ditanya kegiatannya sehari-hari.Sementara itu, sebelum mengikuti sertijab, Siti Fadilah sempat memberikan keterangan di rumah dinasnya di Jalan Denpasar Raya 14, Jaksel. Dia berusaha meredam kabar yang menyebut ada hubungan tidak harmonis antara dirinya dan Endang, penggantinya. "Bu Endang pantas menjadi menteri. Dia smart, cukup qualified," kata Siti Fadilah. (*)
Penunjukan Endang Rahayu Sedyaningsih sebagai menteri kesehatan sempat menimbulkan kontroversi. Namanya masuk pada saat-saat terakhir, menyingkirkan
Redaktur & Reporter : Auri Jaya
BERITA TERKAIT
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor