Mengapa Tak Boleh Ada Aplikasi Alkitab Bahasa Minang di Indonesia yang Beragam?
Jumat, 12 Juni 2020 – 11:35 WIB

Kitab Suci Injil Berbahasa Minang sejak Rabu (03/06) tidak ditemukan lagi di Playstore menyusul permintaan penghapusan Gubernur Sumatera Barat. (Supplied.)
Meskipun Iqbal masih optimistis masyarakat Indonesia sudah semakin kritis dalam menyikapi kasus-kasus seperti ini, ia juga berbagi kehawatiran yang sama karena menurutnya kasus-kasus ini akan terus muncul.
"Kita berharap pada negara yang benar-benar berpatokan pada hukum yang melindungi kebebasan beragama, dan PR jangka panjangnya adalah untuk pemerintah agar memberi afirmasi atau penguatan terhadap basis-basis tafsir atas budaya yang inklusif," pungkas Iqbal.
Apilkasi Alkitab berbahasa Minang sejak pekan lalu hilang dari Google Play Store setelah Gubernur Sumatera Barat meminta aplikasi tersebut dihapus dengan alasan adat dan budaya Minangkabau
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya