Mengenang Gubernur Pertama Jatim yang Dihabisi PKI

Disebutkan oleh Anom, ziarah ini untuk mengawali peringatan HUT Jatim ke-72. Ke depan, tak hanya makam Gubernur Soerjo saja yang diziarahi, melainkan juga mendiang gubernur lainnya.
Perlu diketahui, setiap 12 Oktober dijadikan peringatan hari jadi Provinsi Jatim. Tanggal tersebut dipilih bertepatan dengan momen perpindahan (boyongan) Gubernur Soerjo bertugas sebagai residen di Bojonegoro ke Surabaya. Ditanggal tersebut, Ario Soerjo mulai berkantor di Surabaya.
Melihat tempat peristrirahatan terakhir yang cukup sederhana itu, Pemprov Jatim sudah merencanakan untuk melakukan pembangunan rumah Joglo di atas pusara Gubernur Suryo.
Ini dimaksudkan agar warga yang berziarah disana lebih nyaman. "Mungkin tahun depan sudah bisa kita realisasikan, Pakde titip seperti itu," sambung Anom.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupetan Magetan Bambang Trianto menambahkan, Gubernur Suryo cukup disegani oleh masyarakat Magetan.
Jasanya sebagai Bupati Magetan lumayan banyak. Namanya pun diabadikan sebagai salah satu jalan di dekat alun-alun Magetan.
"Ada monumen beliau juga di alun-alun. Ini sebagai bentuk penghormatan," kata Trianto. (bae/nur)
Sosok yang lebih dikenal dengan panggilan Pak Gubernur Soerjo itu meninggal tragis di Kadunggalar, Ngawi.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- 476 Karyawan Terbaik IWIP Menerima Penghargaan di Momen Hari Buruh
- Rote Hospiltality Academy Hadirkan Pendidikan Pariwisata Gratis di NTT
- 5.746 Jemaah Haji Asal Jawa Barat Berangkat via 2 Embarkasi
- 3 Wanita Ditangkap terkait Narkoba, Ada yang Simpan Sabu-Sabu Dalam Kemaluan, Alamak
- Truk Tabrak Minibus dan Rumah di Purworejo, 11 Meninggal
- Memalak Sopir Truk di Lintas Riau-Sumut, 3 Preman Diamankan Polisi