Menggunakan Bahasa Rusia Menyebabkan 'Rasa Sakit' Bagi Sejumlah Warga Ukraina
Kamis, 18 Mei 2023 – 23:58 WIB
Saat itu sedang musim dingin, suhu udara di malam hari bisa turun ke minus lima derajat Celsius.
"Kami tidak bisa menunjukkan perasaan, hanya bisa mencoba bertahan hidup," katanya.
Saat ini mereka tiba di Jerman, Olena membuat keputusan,seperti yang banyak dilakukan warga lainnya.
Mengubah bahasa sehari-hari
Setahun setelah meninggalkan rumahnya, Olena tidak lagi menggunakan bahasa Rusia.
Padahal bahasa ini digunakan keluarganya turun temurun.
Ia mengganti dengan bahasa sesuai hatinya: bahasa Ukraina.
Bagi Olena ini adalah keputusan yang mudah.
"Ketika kita berbicara dalam bahasa Rusia, kita merasakan ada rasa sakit," katanya.
Meski dibesarkan dengan menggunakan bahasa Rusia, sejumlah orang tidak mau lagi menggunakannya
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Presiden Iran Tewas dalam Kecelakaan Helikopter
- Di Balik Gagasan Penerbit Indie yang Semakin Berkembang di Indonesia
- Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
- Dunia Hari Ini: PM Slovakia Ditembak Sebagai Upaya Pembunuhan Bermuatan Politik
- Ramai-Ramai Tolak RUU Penyiaran: Makin Dilarang, Makin Berkarya
- Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara