Menguak Misteri Kematian Satu keluarga di Kalideres, 2 Perempuan Diperiksa
Ketua RT langsung melapor ke Polsek Kalideres terkait temuan bau busuk itu. Bersama polisi, ketua RT akhirnya memaksa masuk ke dalam rumah tersebut.
Ketika pintu utama dibuka, petugas mendapati empat mayat di tiga ruangan berbeda, yakni ruang tamu, kamar tengah dan ruang belakang.
Polisi langsung melakukan pemeriksaan di sekitar lokasi. Setelah itu, keempat korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati (Jakarta Timur) untuk proses autopsi.
Polisi tidak menemukan tanda bekas kekerasan dengan benda tumpul atau benda tajam di tubuh korban.
Polda Metro Jaya menegaskan analisis awal terkait satu keluarga yang ditemukan tewas di Kalideres bukan disebabkan oleh kelaparan.
"Bisa dikatakan untuk sementara memang tidak mengarah kepada kelaparan yang menyebabkan kematian satu keluarga," kata Kombes Endra Zulpan saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Meski demikian, Zulpan belum bersedia memberikan keterangan terkait penyebab tewasnya empat orang yang masih sekeluarga tersebut.
"Belum bisa saya sampaikan dulu, ya, karena nanti sudah mengarah kepada kesimpulan. Jadi, belum dapat saya sampaikan," ujarnya. (antara/jpnn)
Polisi masih menggali keterangan demi menguak tabir misteri penyebab kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Heboh, Penemuan Mayat Satu Keluarga di Muba, Diduga Korban Pembunuhan
- Heboh Ayah, Istri, dan Anak Tewas di Malang, Diduga Bunuh Diri
- Pelajar yang Viral Bawa Celurit di Jakbar Ditangkap Polisi, Sahroni: Beri Hukuman Berat
- Sidang Perkara Sengketa Lahan di Kalideres Terus Bergulir, Penggugat Temukan Kejanggalan Ini
- Hakim Gelar Sidang Lapangan Kasus Pemprov DKI Beli Lahan Sendiri di Kalideres, Hasilnya
- Dugaan Pemprov DKI Beli Lahan Sendiri di Kalideres Makin Terang, Ahli: Bisa Dipidana