Mengurut si Bibi, tapi Matanya Lirik-lirik...yaelah

jpnn.com - PALEMBANG - Kandas sudah impian Hendriadi alias Hendri (39), menikmati malam pengantin dengan istri ketiganya, It (42). Ayah dua anak itu harus menyesali perbuatannya dalam jeruji besi.

Warga Lais, Muba itu  ditangkap karena telah merampok bibinya sendiri, Saidah (70), warga Kelurahan Srijaya, Kecamatan AAL, Palembang.

Ketika itu, Rabu (31/5) sekitar pukul 13.00 WIB, tersangka merampas kalung dan gelang emas milik sang bibi. Perampokan berawal saat bibinya meminta tersangka mengurutnya. Sambil mengurut, mata tersangka silau dengan emas yang dipakai bibinya itu.

Ditambah lagi dia butuh uang untuk menikahi pacar baru yang telah ia kencani dua bulan terakhir. Gelap mata, tersangka menarik kalung dan gelang yang dipakai sang bibi.  

“Aku benturkan kepala dia ke dinding sekali hingga berdarah, terus aku bawa lari emas yang beratnya sekitar tiga suku itu," kata pria beristri tiga ini. 

Usai melakukan perampokan itu, Hendri kabur dan menjual emas tersebut. Ia mendapatkan uang Rp7,9 juta. Uang itu dijadikannya modal menikah pada Minggu (5/6). "Ada sisa Rp 100 ribu untuk mas kawin,” kata tersangka.

Pria kelahiran 1976 itu mengaku terpaksa merampok emas bibinya karena didesak sang pacar untuk menikah. “Waktu itu aku tidak ada uang sama sekali, jadi khilaf waktu lihat emas bibi saat memijat dia," katanya. 

Selama pelarian, Hendri tinggal di rumah istri ketiganya itu. “Aku ditangkap waktu mau resepsi, di depan banyak tamu,” beber tersangka dengan penuh penyesalan. Apalagi, dia mengaku baru pertama kali berbuat jahat.