Menhan Puji Kapal Perang Buatan Batam

Menhan Puji Kapal Perang Buatan Batam
Menhan Puji Kapal Perang Buatan Batam
Dikatakannya, pemerintah akan terus membangun kapal-kapal perang seukuran KRI Clurit buatan Batam tersebut secara mandiri tanpa harus membelinya dari negara lain. Menhan mengaku sangat kagum dengan hasil karya putra putri bangsa sendiri yang telah menunjukan dedikasi, loyalitas dan nasionalismenya untuk merancang serta membangun kapal perang yang bisa mengangkut dan menembakan rudak sejauh 120 kilometer itu.

Panglima Armabar Laksamana Muda Hari Bowo menambahkan, kapal perang yang akan dilengkapi 1 unit meriam 6 barel caliber 30 MM, meriam anjungan 2 unit caliber 20 MM dan peluru kendali 2 set Rudal C-705 itu akan dilakukan uji penerimaan laut (sea acceptance test) dan uji penerimaan pelabuhan (harbour acceptance test) pada tanggal 25 Maret nanti.

DIberitakan Batam Pos sebelumnya, kapal perang dengan kecepatan hingga 30 knot ini dibangun di Batam sekitar satu tahun lalu dan sukses diluncurkan di perusahaan pembuatnya, yakni PT Palindo Marine Industries, Tanjunguncang, awal Februari lalu.

Kapal Cepat Rudal terbuat dari baja khusus High Tensils Steel pada bagian hulunya (lambung). Sementara untuk bagian atasnya, kapal ini menggunakan aluminium Alloy yang memiliki stabilitas dan kecepatan yang tinggi jika berlayar.(spt)

BATAM - Produksi Kapal Cepat Rudal (KCR) hasil karya putra-putri Indonesia di Batam mendapat sambutan luar biasa dari Menteri Pertahanan (Menhan)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News